Senin, 25 November 2013

Cara Minum Obat Hormon Tiroid

Hormon tiroid merupakan senyawa yg diproduksi oleh kelenjar tiroid yang berfungsi untuk mengatur metabolisme sel. Dalam keadaan tertentu, dapat terjadi kelainan dalam produksi hormon tiroid di kelenjar tiroid seperti hipertiroid atau hipotiroid. Pada hipotiroid, pasien kekurangan hormon tiroid, sehingga membutuhkan asupan hormon tiroid sintetis dari luar sesuai dengan tujuan dari pemberian.

Gejala dan tanda klinis hipertiroid dan hipotiroid. (Source: www.thyroid.com)

Pada penderita kanker tiroid, pasien mengalami hipotiroid karena semua kelenjar tiroid sudah dioperasi dan sisa-sisanya sudah dihancurkan oleh terapi radiotiroablasi dengan iodium radioaktif. Tujuan pemmberian hormon tiroid ini selain untuk menggantikan kebutuhan hormon tiroid juga untuk menekan (supresi) kadar TSH sensitif dalam darah dengan maksud untuk menekan pertumbuhan dari sel tiroid baik itu yang normal maupun yang ganas.
Pada penderita hipotiroid akibat pengobatan iodium radioaktif karena hipertiroid atau hipotiroid murni karena penyakit autoimun, maka pemberian hormon tiroid bertujuan hanya untuk menggantikan/memenuhi kekurangan dari kebutuhan hormon tiroid di dalam tubuh (substitusi) agar metabolisme tubuh dapat tetap terjaga dengan baik.
Pemberian hormon tiroid ini harus disesuaikan dosisnya berdasarkan kadar TSH sensitif setiap 1-3 bulan. Terkadang, keberhasilan dari pemberian hormon tiroid ini sangat bervariasi, tergantung dari dosis yang diberikan dan juga cara pemberiannya. Beberapa pasien mungkin masih mengalami hipotiroid karena dosis yang diberikan masih kurang, namun tidak jarang pula karena cara minumnya yang masih salah. Berikut adalah cara minum hormon tiroid:
  1. Hormon tiroid harus diberikan dalam kondisi perut kosong, dan waktu yang paling baik adalah pada pagi hari saat baru bangun tidur. 
  2. Diusahakan minum hormon tiroid selalu pada waktu yang sama (misalkan, bangun tidur jam 5 pagi, minum hormon tiroid setiap hari jam 5 pagi). 
  3. Setelah minum hormon tiroid, maka dilanjutkan dengan puasa selama 1 - 2 jam, kecuali minum air putih. Tujuannya puasa setelah minum hormon tiroid adalah untuk mengoptimalkan penyerapan hormon tiroid di dalam saluran cerna.
  4. Cek kadar TSH sensitif dan T4 bebas setalah paling kurang 1 bulan untuk mengetahui apakah dosis yang diberikan sudah tepat atau belum. Konsultasikan hasil pemeriksaan tersebut kepada dokter yang merawat untuk mengetahui dosis berikutnya.
  5. Jika dosis hormon tiroid sudah tepat, maka dokter akan menyarankan untuk melanjutkan konsumsi hormon tiroid tersebut. Untuk pasien dengan hipotiroid akibat operasi kanker kelenjar tiroid maka perlu diperhatikan jadwal penghentian hormon tiroid berikutnya untuk pemeriksaan kontrol TSH sensitif, tiroglobulin dan Antibodi tiroglobulin. Untuk pasien hipotiroid murni akibat penyakit autoimun atau karena terapi iodium radioaktif, maka perlu dilakukan pemeriksaan TSh sensitif dan T4 bebas setiap 1 - 2 tahun sekali.

Tablet Levotiroksin. (Source: http//:thyroid.about.com)
Demikian cara minum hormon tiroid yang sebaiknya diperhatikan oleh pasien hipotiroid. Ada baiknya melakukan konsultasi dengan dokter yang merawat untuk informasi lebih lanjut lagi mengenai pengobatan hormon tiroid ini. Setiap dokter memiliki cara yang relatif berbeda dalam memberikan pengobatan hormon tiroid, tapi maksud dan tujuannya pasti sama, yaitu sesuai dengan yang telah dijelaskan di atas.

1 komentar: