Kamis, 27 September 2012

Kedokteran Nuklir: Aman gak sih???


PROSEDUR DI KEDOKTERAN NUKLIR: AMAN???

Prosedur di Kedokteran Nuklir (KN) menggunakan obat radioaktif (sering disebut sebagai “radiofarmaka”) dalam jumlah yang sangat kecil dan digunakan untuk tujuan mendiagnosa dan mengobati penyakit. Risiko untuk radiasi sangat rendah bila dibandingkan dengan besarnya manfaat yang diperoleh dari prosedur di KN. Hingga saat ini tidak ditemukan efek samping dari prosedur di KN yang telah rutin dilakukan selama lebih dari 50 tahun. Reaksi alergi dapat terjadi walaupun sangat jarang sekali dan kalau pun ada sifatnya ringan dan sementara.



Bagaimanakah obat radioaktif diberikan kepada pasien?
Pada prosedur yang dilakukan di KN, obat radioaktif biasanya diberikan dengan cara disuntik, ditelan, atau dihisap. Obat radioaktif yang diberikan akan terakumulasi pada organ, tulang, atau jaringan. Kamera khusus (PET, SPECT, atau kamera gamma) digunakan untuk mengambil gambar dari penyebaran obat radioaktif yang ada di dalam tubuh. Penggunaan radiasi pada prosedur di KN ini aman dan merupakan prosedur yang relatif murah dalam memberikan informasi diagnostik. Obat radioaktif juga dapat diberikan untuk terapi, untuk mengobati penyakit gondok beracun (hipertiroid) dan beberapa penyakit kanker.

Berapa besar radiasi yang dapat terpapar oleh pasien pada prosedur di KN?
Karena aktivitas radiasi dari obat radioaktif yang digunakan di prosedur di KN sangat kecil sekali, maka paparan radiasi pada pasien menjadi sangat minimal. Dokter spesialis kedokteran nuklir memakai prinsip ALARA (As Low As Reasonably Achievable) dalam menentukan dosis aktivitas radiasi yang diberikan kepada pasien untuk mencapai tingkat akurasi yang tinggi dengan memberikan paparan radiasi kepada pasien serendah mungkin. Dosis aktivitas radiasi diberikan berdasarkan berat badan, tujuan dari pemeriksaan, dan bagian tubuh yang akan diperiksa.
Pemanfaatan sumber radiasi dalam kehidupan manusia
Besarnya paparan radiasi pada hampir seluruh prosedur di KN relatif tidak jauh berbeda bila dibandingkan dengan prosedur lain yang menggunakan radiasi sinar-x. Hampir semua prosedur di KN memberikan paparan radiasi yang sebanding  dengan paparan radiasi yang ada di alam selama beberapa bulan.

Sebenarnya apa sih radiasi itu?
Radiasi itu adalah salah satu jenis energi. Radiasi yang paling sering dikenal adalah sinar cahaya seperti pada sinar matahari atau sinar lampu bohlam. Radiasi jenis yang lain, seperti sinar-x dan sinar gamma, sering dimanfaatkan di berbagai bidang, seperti halnya di bidang kedokteran.
Sumber paparan radiasi yang dapat ditemui sehari-hari

Paparan radiasi alami dapat berasal dari dalam bumi di batu dan tanah serta dari luar angkas dalam bentuk sinar kosmik. Bahkan di dalam tubuh manusia juga dapat dijumpai sumber radiasi dalam jumlah yang kecil. Setiap tahun, setiap manusia akan terpapar oleh radiasi alam dan radiasi dari berbagai sumber lainnya, seperti perangkat elektronik (TV, komputer, atau detektor asap kebakaran) Perjalanan udara dengan pesawat terbang juga akan meningkatkan paparan radiasi dari sinar kosmik karena level ketinggian yang meningkat dan pelindung atmosfer lebih sedikit. Secara alami paparan radiasi dari alam dan aktivitas lainnya seperti menonton TV dan perjalanan dengan pesawat terbang dapat memberiksan paparan radiasi sepanjang waktu.

Beberapa sumber paparan radiasi
Aktivitas sehari-hari
Dosis Radiasi
Menonton televisi
0.01 mSv/tahun
Perjalanan udara
0.05 mSv
Paparan radiasi rata-rata dari udara (radon)
2 mSv
Merokok (20 batang sehari)
53 mSv/tahun
Prosedur kedokteran
Foto dada
0.1 mSv
Sidik tiroid di KN
0.14 mSv
Foto panoramic gigi
0.4 mSv/tahun
Mamogram (empat sisi)
0.7 mSv
Sidik paru di KN
2 mSv
Sidik tulang di KN
4.2 mSv
Sidik perfusi jantung di KN (Tc-99m)
10 mSv
CT scan Abdomen
10 mSv
PET scan
14 mSv
Radioterapi (yang diterima oleh tumor)
50.000 mSv


Apa perbedaan prosedur di KN dengan di radiologi?
Prosedur di KN berbeda dengan prosedur di radiologi di dalam menggunakan radiasi untuk mendapatkan gambar dari organ tubuh yang akan diperiksa.
Di KN, pemeriksaan dilakukan dengan mendeteksi sinar radiasi yang berasal dari obat radioaktif yang terpancar di dalam tubuh pasien. Sebaliknya, pada pemeriksaan yang lain (seperti; rontgen dan CT scan) mendapatkan gambar dengan menggunakan pesawat yang memancarkan sinar radiasi ke tubuh pasien. Selain itu, pemeriksaan di KN dilakukan untuk mendiagnosa suatu penyakit berdasarkan perubahan biomolekuler di dalam sel atau jaringan, sedangkan pemeriksaan lain biasanya berdasarkan perubahan anatomi.
Salah satu prosedur pemeriksaan yang paling sering di KN adalah PET scan yang sering dikombinasikan dengan CT sehingga dapat memberikan informasi mengenai kondisi fungsional dan anatomi sekaligus.

Apa yang sebaiknya dipersiapkan sebelum melakukan prosedur di KN?
Dokter spesialis kedokteran nuklir (SpKN) atau petugas lainnya di KN akan membantu pasien mengenai persiapan khusus yang harus dilakukan serta informasi mengenai keamanan dan instruksi sebelum dan sesudah pemeriksaan.
Obat radioaktif memiliki waktu paruh fisik yang sangat cepat, yang berarti obat tersebut meluruh atau menurun aktivitasnya dengan cepat menjadi tidak mengandung aktivitas radiasi. Walaupun demikian, alat deteksi radiasi yang ada di bandara dapat mendeteksi aktivitas radiasi pada pasien yang baru saja melakukan prosedur di KN.
Petunjuk berikut menunjukkan hingga berapa lama aktivitas radiasi masih dapat terdeteksi pada pasien yang baru saja melakukan prosedur di KN.
Prosedur diagnostik
Pemeriksaan diagnostik di KN yang menggunakan obat radioaktif Tc-99m (technetium-99m) akan tidak terdeteksi setelah 3 atau 4 hari setelah pemeriksaan.
Fluorine-18 (F-18) yang biasanya ditempelkan dengan gula (FDG), adalah obat radioaktif yang sering digunakan pada pemeriksaan menggunakan PET scan, dan akan tidak terdeteksi setelah 1 hari pemeriksaan.
Prosedur terapi
Iodium radioaktif (NaI-131) sering digunakan untuk mengobati penyakit gondok beracun (hipertiroid), kanker tiroid, limfoma, dan neuroendokri tumor akan tidak terdeteksi paling lama 3 bulan setelah terapi.

Apakah prosedur di KN aman dilakukan pada anak-anak?
Prosedur di KN telah lama dilakukan pada bayi dan anak-anak sejak tanpa ada efek samping yang diketahui sampai saat ini. Pemeriksaan fungsional dan dosis radiasi yang rendah membuat prosedur di KN menjadi aman dan efektif untuk dilakukan pada anak-anak. Prosedur di KN memberikan paparan radiasiyang sangat kecil kepada anak-anak dan sama rendahnya dengan prosedur diagnostik yang rutin dilakukan pada pemeriksaan rontgen. Besarnya paparan radiasi tergantung dari jenis pemeriksaannya.

Apakah prosedur di KN aman untuk wanita hamil?
Wanita yang hamil atau dicurigai hamil dan menyusui harus memberitahukan kepada dokter atau teknologis (radiografer) sebelum dilakukan prosedur di KN sehingga perhatian dan perawatan khusus dilakukan untuk ibu dan anaknya. Beberapa obat radioaktif yang digunakan pada prosedur di KN dapat melalui plasenta dan kelenjar susu, sehingga penting untuk pasien yang hamil dan menyusui untuk memberitahukan hal ini kepada dokter dan petugas lainnya.




Sumber: www.snm.org

25 komentar:

  1. Salam kenal Dokter..

    perkenalkan nama saya Friska
    setelah saya melihat blog dr, saya merasa senang sekali..
    karena saya sangat tertarik mengenai kedokteran nuklir ini
    saya mahasiswa tingkat akhir yang ingin menyelesaikan studi saya, terhadap penelitian mengenai kedokteran nuklir ini khususnya yang berhubungan dgn kalibrasi perangkat kamera gamma dual head dengan sumber radiasi energi rendah dengan SPECT.

    saya sangat berharap dr bisa membantu saya memberikan info2 mengenai judul yang akan saya teliti pada tugas akhir saya nanti.
    saya sangat berharap dr meluangkan wktu dr utk membalas posting saya.

    sebelumnya saya ucpnkan terima kasih banyak dr ...

    BalasHapus
  2. Terima kasi Friska,
    Mohon maaf saya baru bisa balas email kamu. Boleh minta email kamu? Nanti saya kirimkan lewat email. Saya coba bantu carikan referensi yang kamu minta yah, mungkin nanti saya akan minta bantuan staf teknologis saya juga. Terima kasih.

    BalasHapus
  3. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  4. I have been exploring for a bit for any high-quality articles or weblog posts on this kind of house .
    Exploring in Yahoo I eventually stumbled upon this site. Studying
    this info So i'm glad to express that I have a very good uncanny feeling I found out just what I needed. I such a lot unquestionably will make sure to do not disregard this site and provides it a glance on a relentless basis.

    My homepage; Gafas De Sol Oakley

    BalasHapus
  5. I believe this is one of the such a lot significant information for me.
    And i'm satisfied studying your article. But want to commentary on few general issues, The website style is ideal, the articles is in point of fact nice : D. Excellent process, cheers

    Feel free to visit my web page :: Extra Resources

    BalasHapus
  6. We stumbled over here coming from a different web address and thought I should check things out.
    I like what I see so i am just following you.
    Look forward to looking into your web page again.

    my blog - Read More

    BalasHapus
  7. What's up, everything is going well here and ofcourse every one is sharing facts, that's in
    fact fine, keep up writing.

    Visit my website Cheap Oakley Sunglasses

    BalasHapus
  8. Hmm it appears like your site ate my first comment (it
    was super long) so I guess I'll just sum it up what I submitted and say, I'm
    thoroughly enjoying your blog. I too am an aspiring blog
    writer but I'm still new to the whole thing. Do you have any points for beginner blog writers? I'd certainly
    appreciate it.

    Stop by my web page: Michael Kors Canada

    BalasHapus
  9. We absolutely love your blog and find most of your post's to be what precisely I'm looking for.

    Does one offer guest writers to write content for yourself?
    I wouldn't mind composing a post or elaborating on many of the subjects you write related to here. Again, awesome weblog!

    Also visit my web site ... continue reading

    BalasHapus
  10. I'm not sure exactly why but this weblog is loading very slow for me. Is anyone else having this problem or is it a problem on my end? I'll check back later and see if the problem still exists.


    My web page ... Louis Vuitton Pas Cher

    BalasHapus
  11. Wow! This blog looks exactly like my old one! It's on a totally different topic but it has pretty much the same page layout and design. Great choice of colors!

    Feel free to surf to my blog post - Michael Kors

    BalasHapus
  12. I know this if off topic but I'm looking into starting my own weblog and was curious what all is needed to get setup? I'm assuming having a
    blog like yours would cost a pretty penny? I'm not very web savvy so I'm not 100%
    sure. Any tips or advice would be greatly appreciated.
    Thank you

    My site; Nike ID

    BalasHapus
  13. Saved as a favorite, I like your web site!

    Here is my web blog :: Nike Pas Cher

    BalasHapus
  14. Wow! After all I got a webpage from where I be capable
    of in fact get valuable data concerning my study and knowledge.


    Feel free to surf to my web page; LeBron James Shoes

    BalasHapus
  15. bookmarked!!, I love your blog!

    Feel free to visit my web-site; Nike Air Max

    BalasHapus
  16. Fine way of explaining, and fastidious piece of writing to obtain data concerning my presentation
    topic, which i am going to convey in college.

    My page :: New Kobe Bryant Shoes (http://nysacpr.org)

    BalasHapus
  17. Salam hormat dok.saya sangat tertarik dengan kedokteran nuklir karena bisa mendiagnosa dengan pasti atau men therapy dengan minimal invasif(memasukan radioactive kedalam tubuh) .saya berharap bisa melanjutkan studi KN .apa referensi buku tentang KN yang harus dibaca sebagai modal untuk melanjutkan studi di KN dok?.terimakasih banyak dok.salam hormat (tegoeh winandar - hellodoc.tw@gmail.com)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Oh kita belum punya text book yang bahasa indonesia, kita sementara baca yg bahasa inggris. Kalau ada waktu silahkan berkunjung ke RSHS Bandung, di sana ada pendidikan kedokteran nuklir.

      Hapus
    2. Salam hormat dokter. Saya juga sangat tertarik setelah membaca artikel dokter di blog ini.
      Saya saat ini ingin melanjuti studi ke program spesialis dok.
      Kalau untuk referensi text book nya dok, kalau boleh tau apa ya. Biar bisa dibaca terlebih dahulu. Email saya aririzkisetiawan@gmail.com

      Hapus
    3. Salam hormat dokter. Saya juga sangat tertarik setelah membaca artikel dokter di blog ini.
      Saya saat ini ingin melanjuti studi ke program spesialis dok.
      Kalau untuk referensi text book nya dok, kalau boleh tau apa ya. Biar bisa dibaca terlebih dahulu. Email saya aririzkisetiawan@gmail.com

      Hapus
    4. Ilmu kedokteran nuklir sangat luas, banyak sumber2 referensi yang bisa didownload di internet. Kalau memang tertarik, bisa datang langsung ke bagian kedokteran nuklir rshs bandung. Nanti di sana akan diarahkan mengenai cara masuk ppds kedokteran nuklir.

      Hapus
  18. salam hormat dokter ijin saya sangat tertarik dengan kedokteran nuklir dan ingin melanjutkan study saya ke spesialisasi ini,ijin dok mungkin saya mohon petunjuk dan arahan serta bimbingan dari dokter,untuk sementara ini saya tidak bisa datang langsung ke rshs karna saat ini saya sedang melaksanakan tugas di papua,ijin dok ini email saya ( munggaranh@yahoo.com )
    terimakasih sebelumnya

    BalasHapus
  19. Assalamualaikum dok..
    Saya perempuan usia 25th. Saya menderita thyroid dan sy dirujuk oleh dr bedah k bdg rshs bgian nuklir. Kira2 apakah sy akan langsung dok diperiksa disana karena sy sngat takut dok. Kata dokter bedah sy ingin mengetahui dulu jenis apakah benjolan yg ada tepat di depan leher sy. Mksh dok

    BalasHapus
  20. Permisi numpang tanya sebentar.
    Kalau ingin ambil spesialis onkologi radiasi selain di UI ada nggak? Atau yang konsultanya onkologi radiasi selain di UI?

    kalau ambil spesialis kedokteran nuklir selain di UNPAD ada nggak? Atau yang konsultannya kedokteran nuklir selain di UNPAD?

    Ada yang punya bidang sub spesialis radiologi UNDIP apa saja?

    BalasHapus
  21. Atas jawabannya terimakasih ya dok. GBU, sukses selalu.

    BalasHapus